Vakum


Astaga blog ini vakum setahun lebih!!!

Tanpa satu tulisan pun di 2013 padahal saya sudah berikrar untuk mengisi blog ini minimal satu post per bulan. Apa mau dikata saya sudah berusaha keras tapi takdir berkehendak lain :D



Kalau alasan terlalu sibuk di dunia nyata tidak juga karena aktivitas di dunia maya tetap berlangsung. Sayangnya karena sibuk dengan aktivitas lain di dunia maya maka blogging seakan menjadi pilhan terakhir atau mungkin lebih layak disebut tidak dilirik. Aktivitas di sosial media lain, download film, dan sempat pindah ke lain hati.


Untuk berselancar di dunia maya, saya berlangganan paket bulanan pada satu provider seluler, sebut saja x...Paket bulanan tersebut mendapat quota 12 GB dengan rincian 11 GB pada pukul 00-12 dan 1 GB untuk pukul 12-24. Karena quota yang melimpah tersebut, maka aktivitas pagi hingga siang hari (bahkan kadang dini hari) tentunya dimanfaatkan untuk mendownload. Agar pemakaian quota tersebut semaksimal mungkin, maka file yang diunduh haruslah file-file yang besar, salah satunya adalah video. Jadilah klip musik di youtube dan film segala jenis genre mengekspansi hardisk komputer. Dan karena keterbatasan volume hardisk maka aktivitas download untuk sementara dihentikan dulu


Kemudian sambil menunggu file unduhan selesai, tab atau jendela lain membuka sosial media (baca : facebook). Awalnya cuma untuk mengisi waktu luang dengan bermain game online (texas holdem poker pastinya), tapi lama-kelamaan saya mulai senang dengan fitur dan fasilitas facebook. Salah satunya adalah keberadaan grup dimana pada sebuah grup kita bisa saling berkomunikasi dan sharing untuk sebuah permasalahan bahkan dengan akun yang bukan teman kita di facebook. Dan karena hobi saya yang senang ngetrip ke sebuah tempat, utamanya gunung, maka keberadaan grup yang membahas masalah pemdakian tentu sangat bermanfaat bagi saya untuk mencari info mengenai jalur pendakian atau tempat menarik yang belum saya kunjungi. Selain itu grup dengan teman-teman sewaktu kuliah dan semasa sekolah dulu membuat komunikasi tetap lancar meski terpisah jarak yang cukup jauh. Penting untuk tetap menjalin komunikasi dengan mereka dan facebook adalah wadah untuk ini.



Blogger bukan satu-satunya penyedia layanan blogging. Ada wordpress, blogdrive, multiply (blog foto yang tutup buku), dan sebagainya. Dengan dasar coba-coba maka saya sempat menulis di kompasiana. Menulis disini menarik, hanya dalam hitungan menit tulisan sudah dibaca beberapa kali dan tanggapan (komentar) pun muncul. Tokoh nasional semisal Pak Jusuf Kalla juga aktif menulis di kompasiana yang  dikenal juga dengan istilah citizen journalism (jurnalisme warga)


Dan sejauh-jauhnya kaki melangkah, tujuan akhir adalah kembali ke rumah. Mungkin harus saya akui kehilangan ide untuk kembali menulis lagi. Kalau pun ada, tidak mudah membuat ide tersebut menjadi sebuah tulisan di blog. Mungkin ini karena terlalu akrab dengan facebook yang mana dapat menulis sebuah kalimat atau bahkan satu kata saja. Tapi kerinduan untuk ngeblog ternyata muncul kembali dan blogger menjadi pilihan karena saya belum mampu mengelola dua akun. Ada beberapa alasan antara lain boleh mengubah tampilan sesuka hati, komunikasi dengan teman blog di blogger, dan temanya yang bebas. Di kompasiana temanya juga bebas tapi karena ini tahun politik maka tulisan tentang politiklah yang mendominasi dan menurut saya, politik itu bikin pusing. Untuk apa ngeblog kalau hanya mencari pusing :D


Seperti halnya orang yang kembali ke rumah dan merasa aneh ketika terdapat banyak perubahan, begitu pula ketika hendak mengubah layout atau tampilan blog ini. Read more otomatis, cara setiing template yang berubah, dan ada beberapa pengaturan lain yang cukup membingungkan. Kata para bloger tampilan baru ini lebih mudah ya tapi tetap saja cukup membingungkan bagi saya yang mencoba pertama kali. Dan memang semuanya seperti dimulai dari awal lagi. Dulu ketika ada postingan baru, beberapa rekan di daftar link sudah memberi tanggapannya, sekarang harus memulai dari awal lagi agar mereka tahu kalau blog ini mulai eksis kembali. Berkunjung ke blog rekan ternyata ada beberapa blog yang keadaannya persis dengan blog ini : vakum. Yang bikin kecewa adalah hilangnya shutbox oggix yang pernah saya pakai. Padahal ada banyak pengunjung yang belum saya kunjungi balik. Ingin pasang shutmix ternyata layanan shutmix sudah tidak gratis lagi.


Mengenai kunjungan balik, ada aturan tidak tertulis untuk mengunjungi balik blog pengunjung. Kemudian muncul istilah page rank, google adsense, dan seo friendly. Juga ada istilah link aktif. Ketika mencari template baru dan tutorial blog saya temukan “template seo friendly” tutorial “menghapus link aktif dengan sopan”, “cara meningkatkan pengunjung blog”, sampai ada juga katanya judul yang seo friendly. Saya sendiri kurang paham dengan istilah-istilah tersebut. 


Garis besarnya mungkin seperti ini. Blog sekarang menjadi lahan bisnis online yang cukup menjanjikan. Google adsense adalah salah satu layanan untuk menghasilkan uang dari dunia maya. Cara lain adalah memasang iklan layanan di blog. Tidak heran kalu sekarang banyak blog yang iklannya bahkan lebih banyak dari iklan baris di koran. Nah agar iklan tersebut terlihat tentu saja blog tersebut juga harus sering dikunjungi, makin sering dikunjungi makin besar pula peluang iklan diklik dan memperbesar upah dari dunia maya. Agar sering dikunjungi maka blog tersebut harus menang dalam persaingan dengan blog atau situs lain dalam indeks pencarian di mesin-mesin pencari. Dari sini kemudian muncul istilah page rank dan seo friendly. Salah satu cara agar orang lain tahu keberadaan blog kita yaitu berkunjung dan meninggalkan link di blog yang dikunjungi, baik lewat komentar maupun buku tamu. Komentar ada yang betul-betul mengomentari isi tulisan, ada juga yang sekedar basa-basi. Dan dari beberapa kotak komentar sekarang ini terdapat warning “komentar yang mengandung link aktif akan dihapus”. Ini tidak main-main lho karena tutorial menghapus link aktif di blog sangat banyak.


Tema blog yang berisi tutorial amat menjamur sekarang ini, berbeda ketika awal mulai ngeblog dulu (2007). Isi yang sama mungkin dimaklumi tapi kalau kata-kata bahkan titik koma yang persis, wah ini pasti plagiat. Maklumlah blog makin berkembang pesat sehingga dapat dijadikan ladang bisnis online dan bagi orang awam (termasuk saya :D) tutorial blog sangat kami butuhkan. 


Dari blog tutorial yang saya kunjungi ternyata tukaran link diharamkan oleh google dan katanya hal tersebut merugikan, berpengaruh terhadap page rank. Untuk blog kecil seperti blog ini apalah arti poin tersebut. Justru bagi saya tukaran link akan bermanfaat untuk kunjungan ke blog ini. Saya sendiri tidak segan memasang link blog lain asalkan blog tersebut saya sukai dan memamg betul-betul bermanfaat bagi saya. Dan saya ucapkan terima kasih untuk mereka yang telah memasang link saya di blog pribadi, tenang saja blog ini pasti akan memasang balik link anda dengan harapan komunikasi tetap terjalin. Happy blogging :)


0 komentar:

Posting Komentar

Return top